Nurul Khadijah
Ilustrasi vaksin Pfizer. /Antara
PIKIRAN RAKYAT- Saat ini vaksinasi bagi usia remaja 12 hingga 15 tahun sudah dimulai, pemerintah juga terus berupaya memenuhi ketersediaan vaksin tersebut.
Kementerian Kesehatan (Kemenkes) dengan PT Pfizer Indonesia dan BioNTech SE juga sepakati kerja sama, untuk menyediakan 50 juta dosis vaksin Pfizer yang dinamakan BNT 162b2 sepanjang tahun 2021.
Di sisi lain, Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) menyebut tingkat kemanjuran atau efikasi vaksin Pfizer untuk kelompok usia remaja 12-15 tahun mencapai 100 persen.
Hal itu disampaikan Kepala BPOM Penny K Lukito dalam konferensi pers virtual, Kamis, 15 Juli 2021.
“Data uji klinik fase III, efikasi comirnaty untuk usia 16 tahun ke atas adalah 95,5 persen dan remaja usia 12-15 adalah 100 persen,” tutur Penny.
Wiku menuturkan, begitu juga dengan vaksin Sinovac yang sudah terbukti secara ilmiah memiliki kemampuan tersebut.
“Dalam hal ini WHO menyatakan bahwa keberadaan vaksin Covid-19 masih penting, terutama dalam meminimalisir gejala yang ditimbulkan,” ujar Wiku dalam keterangan pers, Kamis, 15 Juli 2021.
Lebih lanjut, Wiku juga mengutip hasil penelitian kohor terhadap 1,8 juta genome virus Covid-19 dari 183 negara di seluruh dunia. Penelitian tersebut membuktikan pasien yang sudah mendapat suntikan vaksin dan positif Covid-19, memperlihatkan adanya penurunan peluang mutasi.
Halaman: