Melansir laman
NPR, Rabu (21/7/2021) selain ketinggian, peluncuran New Shepard memiliki beberapa perbedaan penting lainnya dengan penerbangan Branson pada 11 Juli. Alih-alih lepas landas dari landasan, pesawat Virgin Galactic dijatuhkan dari bawah pesawat yang dirancang khusus sekitar 50.000 kaki sebelum menembakkan mesin pendakiannya. Pesawat ruang angkasa Virgin Galactic juga meluncur kembali ke Bumi untuk pendaratan landasan pacu seperti pesawat ulang-alik.
Sebaliknya, New Shepard setinggi 60 kaki diluncurkan seperti roket konvensional, dan kapsulnya dirancang untuk kembali ke Bumi dan menggantung dari tiga parasut dengan cara yang mirip dengan penerbangan luar angkasa manusia NASA pada 1960-an dan 70-an.
Namun, boosternya kembali ke pad untuk melakukan soft touchdown sehingga dapat digunakan kembali nanti. Kemudian Bezos dan tiga awak lainnya berada di atas kapal, kembali ke dataran tinggi Texas menggunakan roket rem, bukannya jatuh ke laut.
Senin, 12 Juli 2021 05:32 WIB
Waktu Baca 2 menit
Foto : AFP/Patrick T FALLON
Melesat ke Luar Angkasa l Pesawat luar angkasa Virgin Galactic SpaceShipTwo Unity saat melepaskan diri dari pesawat induk setelah mereka tinggal landas dari Spaceport America di New Mexico, AS, pada Minggu (11/7). Turut serta dalam penerbangan ke luar angkasa itu adalah miliarder Richard Branson, pemilik dari Virgin Galactic.
A A A Pengaturan Font
SPACEPORT AMERICA-Era pariwisata ruang angkasa akantelahdimulai ditandai dengan penerbangan perdana dua perusahaan pesawat luar angkasa komersial Virgin Galactic dan Blue Origin yang tinggal menghitung hari.
Virgin Galactic didirikan oleh miliarder Inggris,Richard Branson, mengawali perlombaan ini setelahberangkatke luar angkasapadaMinggu (11/7). Sementara Blue Origin milik pendiri Amazon,Jeff Bezos,baru akan berangkat pada 20 Juli mendatang.
Luar Angkasa
Miliarder Richard Branson dan Jeff Bezos Pergi ke Luar Angkasa, Persaingan Pasar Pariwasata Luar Angkasa Dimulai
Dua miliarder dunia Richard Branson dan Jeff Bezos akan pergi ke luar angkasa dalam hitungan hari, tandai dimulainya era pariwisata suborbital.
Richard Branson (ketiga dari kanan) beserta tim Virgin Galactic
Era pariwisata ruang angkasa akan segera dimulai, ditandai dengan penerbangan perdana dua perusahaan pesawat luar angkasa komersial Virgin Galactic dan Blue Origin yang tinggal menghitung hari.
Virgin Galactic didirikan oleh miliarder Inggris Richard Branson akan berangkat pada tanggal 11 Juli mendatang, sementara Blue Origin milik pendiri Amazon Jeff Bezos baru akan berangkat pada tanggal 20 Juli mendatang.
Tajir Melintir, 6 Orang Terkaya Dunia yang Bisa Menjejakkan Kaki di Luar Angkasa
Diperbarui 15 Jun 2021, 12:04 WIB
18
Ilustrasi perjalanan ke luar angkasa SpaceX (Foto: SpaceX)
Liputan6.com, JakartaOrang terkaya dunia Jeff Bezos mengumumkan siap terbang ke luar angkasa dengan pesawat ruang angkasa Blue Origin milik perusahaannya, pada akhir Juli 2021 nanti.
Penerbangan, yang dijadwalkan berlangsung pada 20 Juli, akan terjadi hanya dua minggu setelah Bezos mengundurkan diri sebagai CEO Amazon, perusahaan e-commerce yang ia dirikan pada tahun 1994.
Baca Juga
Kesempatan itu akan membuat Bezos, yang sekarang menjadi orang terkaya kedua di dunia, menjadi yang pertama dari para miliarder luar angkasa atau pengusaha yang mendanai inovasi industri luar angkasa, yang secara pribadi mengunjungi luar angkasa.