REPUBLIKA.CO.ID, Oleh: Muhammad Subarkah, Jurnalis Republika Siapa tak kenal Harmoko kala Orde Baru dipuncak kejayaannya. Wajahnya wira-wiri nongol di layar televisi. Suara khas renyah. Dia selalu bicara setiap kali usai sidang kabinet. Pilihan bahasanya sederhana. Sangat merakyat. Yang kerapkali diomongkan kala jumpa pers itu hal-hal yang mungkin pada masa sekarang dianggap remeh-temeh. Harmoko dengan lugas bicara soal harga-harga sembako dan sayuran. Harga kol bulet, wortel tanpa daun, cabai merah keriting, bawang merah-bawang putih, garam, dan komoditas sehari-harinya lainnya disebutkan dengan fasih. Tak lupa dia mengawali semua itu dengan frase legendaris: Menurut petunjuk bapak Presiden! Kala itu juga banyak sekali mentertawakannya. Mereka yang anti rezim Orde Baru menyebut Harmoko yang merupakan menteri penerarangan dengan pleseten akronim namanya: Hari-hari omong kosong. Tapi Harmoko dengan tangkas membalasnya bila dengan mengatakan: hari-hari omong koperasi, hari-hari
Radhar Panca Dahana Tutup Usia, Berikut Profil Sang Budayawan viva.co.id - get the latest breaking news, showbiz & celebrity photos, sport news & rumours, viral videos and top stories from viva.co.id Daily Mail and Mail on Sunday newspapers.