Stok Vaksin Nasional Bertambah Setelah Datang Kiriman 998.400 Dosis Vaksin AstraZeneca dari Jepang
Stok vaksin Indonesia untuk mempercepat program vaksinasi nasional bertambah setelah datang bantuan dari pemerintah Jepang.
Sabtu, 3 Juli 2021 12:08 Editor:
Ilustrasi: Suasana vaksinasi Covid-19 di aula Endra Dharma Laksana Polres Belitung, Selasa (16/6/2021)
POSBELITUNG.CO, JAKARTA - Stok vaksin Indonesia untuk mempercepat program vaksinasi nasional yang dicanangkan Presiden Joko Widodo bertambah setelah datang bantuan dari pemerintah Jepang.
Jepang mengirim sumbangan vaksin Astrazeneca sebanyak 998.400 dosis untuk Indonesia.
Vaksin ini akan digunakan untuk program vaksinasi nasional yang sudah berjalan secara bertahap di Indonesia.
Wakil Menteri Luar Negeri (Wamenlu) Mahendra Siregar mengatakan pasokan vaksin di dunia masih terbatas, sementara kebutuhan dunia sangat besar dan mendesak.
Wall Street Dibuka Melesat Akhir Pekan, Ekspektasi Fed Tahan Suku Bunga
bisnis.com - get the latest breaking news, showbiz & celebrity photos, sport news & rumours, viral videos and top stories from bisnis.com Daily Mail and Mail on Sunday newspapers.
Banyak Digunakan untuk Donor Keluarga, Stok Plasma Konvalesen di PMI Jakarta Menipis
tribunnews.com - get the latest breaking news, showbiz & celebrity photos, sport news & rumours, viral videos and top stories from tribunnews.com Daily Mail and Mail on Sunday newspapers.
Dilihat melalui RTI, Kamis (1/7/2021), beberapa saham sektor ritel mengalami kenaikan di perdagangan sesi I hari ini mulai dari Ace Hardware Indonesia (ACES), Sumber Alfaria Trijaya (AMRT), Mitra Adiperkasa (MAPI), dan Matahari Putra Prima (MPPA).
Saham ACES pada perdagangan sesi I hari ini mengalami kenaikan sebesar Rp15 atau 1,20% ke Rp1.265 per lembar saham. Kemudian, saham AMRT pada perdagangan sesi I hari ini mengalami kenaikan sebesar Rp25 atau 2,00% ke Rp1.275 per lembar saham.
Saham MAPI pada perdagangan sesi I hari ini mengalami kenaikan sebesar Rp5 atau 0,80% ke Rp630 per lembar saham, dan saham MPPA pada perdagangan sesi I hari ini mengalami kenaikan sebesar Rp45 atau 4,27% ke Rp1.100 per lembar saham.