Tribunnews.com
Saudi Batasi Penyelenggaraan Haji, Pimpinan DPR Berharap Spekulasi Tentang Ibadah Haji Berakhir
Dasco berpendapat keputusan Saudi yang menggelar haji terbatas pasti sudah diperhitungkan demi keselamatan jemaah di masa pandemi Covid-19.
Senin, 14 Juni 2021 11:44 WIB
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Chaerul Umam
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad berharap keputusan Pemerintah Arab Saudi membatasi penyelenggaraan haji dapat mengakhiri spekulasi yang berkembang di tengah masyarakat.
Spekulasi mengenai haji muncul setelah pemerintah RI mengumumkan pembatalan keberangkatan jemaah haji Indonesia pada 3 Juni lalu. Kita lihat kan tidak ada satu pun negara yang diberikan kuota haji, sehingga saya harap spekulasi apa pun yang berkembang di masyarakat tentang masalah haji ini agar diakhiri. Mari kita sama-sama konsentrasi dalam menghadapi covid, kata Dasco di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (14/6/2021).
PEMERINTAH Arab Saudi telah resmi membuka pendaftaran daring calon jamaah haji 2021. Orang-orang yang berada di Arab Saudi boleh mendaftar, termasuk perempuan tanpa mahram atau pendamping laki-laki.
Pendaftaran haji dibuka pada Minggu 13 Juni 2021 pukul 13.00 waktu setempat. Pendaftaran ditutup pada pekan depat, tepatnya Minggu 23 Juni pukul 22.00 waktu setempat. Tidak ada prioritas untuk pendaftar di gelombang awal ini.
Adapun biaya untuk tiga paket yang disetujui Pemerintah Arab Saudi adalah 16.560 riyal Saudi (sekira Rp62 juta), 14.381 riyal Saudi (Rp54,5 juta), dan 12.113 riyal Saudi (Rp46 juta). Pajak akan ditambahkan ke harga setiap paket.
Berdasarkan keterangan laman resmi Kementerian Haji dan Umrah Arab Saudi, jamaah akan dibawa ke tempat-tempat suci ibadah haji menggunakan kendaraan bus yang maksimal berisi 20 orang.
JEDDAH – Pemerintah Arab Saudi telah menyatakan bahwa calon jamaah wanita dapat mendaftar ibadah haji tanpa didampingi oleh muhrim atau pendamping laki-laki. Hal ini disampaikan di saat Arab Saudi mengumumkan pendaftaran haji 2021, yang dibuka pada Minggu (13/6/2021) pukul 1 siang.
Pendaftaran akan dibuka hingga 23 Juni pukul 10 malam. Tidak ada prioritas untuk mereka yang mendaftar lebih awal, demikian dilansir
Arab News.
Sebagaimana diberitakan, Arab Saudi telah mengumumkan akan membatasi haji 2021 hanya untuk 60.000 jamaah dari dalam negeri, baik warga negara, atau penduduk, dan ekspatriat.
Pendaftaran haji akan melalui lima tahap. Calon jamaah akan diminta untuk mengisi informasi detail pribadi dan riwayat kesehatan mereka berdasarkan dokumen-dokumen resmi. Setelah itu, sistem akan memverifikasi kelayakan pemohon haji berdasarkan data yang diberikan oleh Pusat Informasi Nasional.