Covid-19 membuat kapasitas RSUD penuh.
Pihak rumah sakit pun menyediakan tenda darurat untuk menampun pasien. Kondisi ini membuat pihak rumah sakit kekurangan tenaga kesehatan.
Meski saat ini sudah ada 50 tenaga kesehatan tambahan, tapi jumlah tersebut dirasa masih kurang mengingat membeludaknya pasien Covid-19 sejak satu pekan terakhir ini.
Direktur RSUD Kota Bekasi, Dokter Kusnanto mengatakan, membeludaknya pasien Covid-19 sejak satu pekan terakhir ini membuat pihak rumah sakit kewalahan. Untuk mengantisipasi lonjakan pasien, pihak rumah sakit akan melakukan kerjasama dengan organisasi organisasi profesi untuk dapat membantu memberikan pelayanan dan perawatan terhadap pasien.
Hingga kini, tenda darurat yang tersedia difungsikan sebagai trease atau screenning awal pasien baru. Jika hasil tes PCR terhadap pasien baru ini terkonfirmasi Covid-19, selanjutnya akan dirawat atau diisolasi di RSUD maupun RS rujukan lainnya.