BI: Penjualan Eceran Bulan Juli Membaik : Okezone Tren okezone.com - get the latest breaking news, showbiz & celebrity photos, sport news & rumours, viral videos and top stories from okezone.com Daily Mail and Mail on Sunday newspapers.
Survei Bank Indonesia: Penjualan Eceran Juni 2021 Melambat Akibat Pandemi Virus Corona
Bank Indonesia melakukan Survei Penjualan Eceran (SPE), dengan hasil penjualan eceran secara tahunan melambat pada Juni akibat pandemi virus corona.
Sabtu, 10 Juli 2021 10:34 Editor:
thinkstockphotos
Ilustrasi aktivitas ekonomi. Bank Indonesia menggelar survei terkait kinerja penjualan eceran, dengan hasil pada Juni 2021 terjdi pelambatan akibat pandemi virus corona.
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Bank Indonesia berdasarkan hasil Survei Penjualan Eceran (SPE) Mei 2021 menyebutkan, kinerja penjualan eceran secara tahunan diperkirakan melambat pada Juni 2021.
Kepala Departemen Komunikasi Bank Indonesia, Erwin Haryono mengatakan, hal ini tercermin dari Indeks Penjualan Riil (IPR) Juni 2021 sebesar 202,3 atau secara tahunan diperkirakan tumbuh sebesar 4,5 persen (year on year/yoy), tidak setinggi pertumbuhan sebesar 14,7 persen (yoy) pada Mei 2021.
Gedung Bank Indonesia. Merdeka.com / Dwi Narwoko
Merdeka.com - Bank Indonesia melaporkan hasil Survei Penjualan Eceran (SPE) memperkirakan kinerha penjualan eceran secara tahunan akan melambat pada bulan Juni 2021 Tercermin dari Indeks Indeks Penjualan Riil (IPR) Juni 2021 sebesar 202,3. Artinya, Secara tahunan diperkirakan tumbuh sebesar 4,5 persen (yoy). Lebih rendah dari pertumbuhan pada Mei 2021 sebesar 14,7 persen. Indeks Penjualan Riil (IPR) Juni 2021 sebesar 202,3 atau secara tahunan diprakirakan tumbuh sebesar 4,5 persen (yoy), tidak setinggi pertumbuhan sebesar 14,7 persen (yoy) pada Mei 2021, kata Kepala Departemen Komunikasi, Bank Indonesia, Erwin Haryono,
Jakarta, Sabtu (10/7).
Mayoritas kelompok tercatat mengalami perlambatan, terutama Kelompok Suku Cadang dan Aksesori, dan Kelompok Makanan, Minuman dan Tembakau. Sementara penjualan Kelompok Peralatan Informasi dan Komunikasi serta Kelompok Barang Budaya dan Rekreasi mengalami kontraksi.
Sedangkan pada bulan Mei 2021, responden mengindikasikan kinerja penjualan eceran baik secara bulanan dan tahunan mencatat pertumbuhan positif. Indeks Penjualan Riil (IPR) Mei 2021 tumbuh 3,2% (mtm) dan 14,7% (yoy), meskipun tidak setinggi 17,3% (mtm) dan 15,6% (yoy) pada April 2021. Responden menyampaikan perlambatan kinerja penjualan eceran terutama disebabkan oleh permintaan yang tidak setinggi pada Ramadan, serta pembatasan mobilitas saat HBKN Idulfitri sejalan dengan pengendalian Covid-19. Perlambatan terutama terjadi pada Kelompok Makanan, Minuman dan Tembakau dan Subkelompok Sandang.
Dari sisi harga, responden memprakirakan tekanan inflasi pada 3 dan 6 bulan mendatang (Agustus dan November) diprakirakan melambat. Indeks Ekspektasi Harga Umum (IEH) 3 bulan yang akan datang (Agustus) sebesar 124,4, menurun dari bulan sebelumnya, didukung oleh distribusi barang semakin lancar. Sementara itu, IEH 6 bulan yang akan datang (November) sebesar 119,9, lebih rendah dari capaian pada bu
BI: Penjualan Eceran Juni 2021 Terkontraksi -11,1 Persen republika.co.id - get the latest breaking news, showbiz & celebrity photos, sport news & rumours, viral videos and top stories from republika.co.id Daily Mail and Mail on Sunday newspapers.