comparemela.com

Latest Breaking News On - Forum professor talk - Page 1 : comparemela.com

Angka Stunting Sulbar Tinggi, BKKBN Dorong Penguatan Aspek Pendidikan dan Pencegahan Pernikahan Dini

Angka Stunting Sulbar Tinggi, BKKBN Dorong Penguatan Aspek Pendidikan dan Pencegahan Pernikahan Dini Diperbarui 09 Jul 2021, 06:00 WIB 19 Ilustrasi anak kecil. Foto: Ade Nasihudin/Liputan6.com. Liputan6.com, Jakarta Angka stunting di berbagai daerah salah satunya di Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) sampai saat ini masih di atas rata-rata nasional yakni sekitar 40.38 persen. Data ini disampaikan Kepala Perwakilan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Sulawesi Barat Nuryamin. Baca Juga Ia menambahkan, tingginya angka stunting di provinsi tersebut diikuti dengan angka kematian bayi pada 2019 mencapai 223 per seribu kelahiran hidup dan pada 2020 naik menjadi 292. Sementara, angka kematian ibu memang mengalami penurunan. “Persoalan lain di Sulbar yakni terkait pernikahan usia muda yang masih cukup tinggi, kata Nuryamin mengutip keterangan pers Kamis (8/7/2021).

BKKBN libatkan asosiasi profesor bahas solusi stunting di Indonesia

BKKBN libatkan asosiasi profesor bahas solusi stunting di Indonesia Selasa, 6 Juli 2021 09:59 WIB Tangkapan layar Kepala BKKBN, Hasto Wardoyo, saat menyampaikan pemaparan dalam pembukaan acara Seminar 100 Profesor Bicara Stunting yang diselenggarakan secara virtual, Senin (5/7/2021). ANTARA/HO-Humas BKKBN yang bertubuh pendek belum tentu stuntingJakarta (ANTARA) - Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) melibatkan Asosiasi Profesor Indonesia untuk membahas sekaligus memberikan edukasi kepada masyarakat terkait stunting demi menciptakan Sumber Daya Manusia Indonesia yang unggul. Stunting masih merupakan kendala dalam pembangunan SDM Indonesia. Stunting adalah kekurangan gizi pada bayi di 1.000 Hari Pertama Kehidupan (HPK) yang berlangsung lama dan menyebabkan terhambatnya perkembangan otak dan tumbuh kembang anak, kata Kepala BKKBN, Hasto Wardoyo, melalui pernyataan tertulis yang diterima di Jakarta, Selasa pagi.

© 2024 Vimarsana

vimarsana © 2020. All Rights Reserved.