comparemela.com

Latest Breaking News On - Field national monument - Page 1 : comparemela.com

Lapangan Monas Saksi Bisu Sejarah Indonesia: Runtuhnya Belanda, Penjajahan Jepang, Demo Pembubaran P

Mengenal Gatot, Bocah 15 Tahun yang Menjadi Kurir Proklamasi Kemerdekaan RI : Okezone Nasional

Acak-Acak TNI dan Polri Satu Pemicu Penggulingan Gus Dur

Sabtu 24 Jul 2021 10:21 WIB Red: Erik Purnama Putra Foto: Antara/Nova Wahyudi REPUBLIKA.CO.ID, Oleh Republika Presiden Abdurrahman Wahid alias Gus Dur memanggil sejumlah perwira tinggi senior ke Istana pada akhir Mei 2001. Namun, ada yang janggal dalam pertemuan tersebut, Gus Dur tidak mengundang Panglima TNI dan ketiga Kepala Staf Angkatan. Ada apa?   Perwira yang diundang itu adalah Kepala Staf Umum (Kasum) TNI Letjen Djamari Chaniago, Kepala Badan Intelijen Strategis (Bais) TNI Marsdya Ian Santoso Perdanakusuma, Panglima Komando Armada Barat (Pangkoarmada) Laksda Putu Ardana, dan Sekretaris Jenderal Departemen Pertahanan (Sekjen Dephan) Letjen Johny Lumintang. Tidak tanggung-tanggung, yang dibicarakan adalah rencana pergantian Panglima TNI dan tiga Kepala Staf Angkatan. Dalam pertemuan itu telah disusun skenario perombakan jajaran petinggi militer.

Ketika Ilalang Merah Menyerbu Jakarta

Ketika Ilalang Merah Menyerbu Jakarta Wisata | Monday, 05 Jul 2021, 07:49 WIB Jika melihat ilalang atau alang-alang, naluri kita mungkin ingin langsung membabatnya. Tumbuhan ini dianggap gulma tidak berguna. Andai pun ada manfaat, paling sebagai bahan pembuat kompos. Seperti itu juga saya ketika menengok ilalang tumbuh di pekarangan. Bukan hanya saya potong, tetapi saya cabut sampai akar. Pikir saya, ketimbang tumbuh lagi, lebih baik dimatikan sampai ke akar-akarnya. Pengalaman saya sendiri, mencabut sampai ke akar pun belum tentu membuat ilalang musnah. Sebab akar yang terputus ternyata masih menyimpan akar lagi. Jadi, kalau mau menghabisi ilalang harus betul-betul mengorek tanah sampai batang akar tak bersisa.

© 2024 Vimarsana

vimarsana © 2020. All Rights Reserved.