Via Batam Sabu 96,8 Gram Nyaris Masuk Pulau Dewata, Modus Pelaku Canggih Pakai Jam Tangan
Entah yang kesekian kalinya petugas berhasil menggagalkan peredaran barang haram narkotika jenis sabu yang transit di Kota Batam tujuan kota lain
Rabu, 14 Juli 2021 05:32 Editor:
TribunBatam.id/Istimewa
Barang bukti sabu-sabu yang disita petugas Bea Cukai Batam dalam sebuah boks jam tangan. Rencananya paket ini diantar ke Bali
TRIBUNBATAM.id - Entah yang kesekian kalinya petugas berhasil menggagalkan peredaran barang haram yang transit di Batam dengan tujuan kota lain.
Kali ini, sabu seberat 96,8 gram tujuan Bali batal terbal setelah terendus petuas Bea Cukai Batam, Rabu (7/7/2021) sekira pukul 16.00 WIB.
Sabu 96,8 Gram Nyaris Masuk Bali via Batam, Coba Kelabui Petugas Lewat Jam Tangan
tribunnews.com - get the latest breaking news, showbiz & celebrity photos, sport news & rumours, viral videos and top stories from tribunnews.com Daily Mail and Mail on Sunday newspapers.
Bea Cukai Dukung Distribusi Oksigen dari Batam
republika.co.id - get the latest breaking news, showbiz & celebrity photos, sport news & rumours, viral videos and top stories from republika.co.id Daily Mail and Mail on Sunday newspapers.
Turut Andil Tangani Pandemi di Pulau Jawa, Bea Cukai Dukung Distribusi Oksigen Dari Batam
bisnis.com - get the latest breaking news, showbiz & celebrity photos, sport news & rumours, viral videos and top stories from bisnis.com Daily Mail and Mail on Sunday newspapers.
Tribunnews.com
Kami akan selalu berupaya mengedukasi masyarakat untuk waspada terhadap penipuan semacam ini ke depannya.
Minggu, 4 Juli 2021 12:18 WIB
TRIBUNNEWS.COM - Dalam menjalankan tugas dan fungsinya, Bea Cukai secara aktif juga melaksanakan edukasi kepada masyarakat terkait aturan kepabeanan. Pada kesempatan ini, Bea Cukai Kualanamu mengudara bersama stasiun Radio MNC Trijaya, membahas mengenai modus penipuan mengatasnamakan Bea Cukai. Kegiatan yang berlangsung pada Selasa (29/06) ini, dihadiri oleh Satria Nugraha dan Retno Ayu Rizki, Pelaksana pada Seksi PLI Bea Cukai Kualanamu, sebagai narasumber.
“Mengingat maraknya penipuan mengatasnamakan Bea Cukai, kami berusaha mengambil tindakan preventif, seperti mengedukasi masyarakat lewat berbagai
platform,” jelas Satria.