Dilansir dari
businessinsider, Senin (12/7), Miliarder Richard Branson, yang mendirikan Virgin Galactic pada 2004, berada di atas pesawat luar angkasa SpaceShipTwo milik perusahaan itu. Dia menjabat sebagai spesialis misi , menguji pengalaman penumpang untuk pelanggan masa depan. Tiga karyawan Virgin Galactic lainnya melakukan hal yang sama yaitu Beth Moses, kepala instruktur astronot perusahaan, Colin Bennett, insinyur operasi utamanya dan Sirisha Bandla, wakil presiden urusan pemerintahan dan penelitian. Seluruh penerbangan berlangsung hanya satu jam. Ingat nama Virgin Galactic, karena saat ini luar angkasa adalah wilayah Virgin, kata Salah Satu Insinyur Galactic Veronica McGowan. Ia menambahkan perusahaan awalnya berencana untuk menerbangkan kru penuh pertamanya tanpa Branson. Dia dijadwalkan untuk pergi pada penerbangan setelah yang satu ini. Tidak semua orang setuju kalau Branson dan krunya benar-benar pergi ke luar angkasa.