comparemela.com

Latest Breaking News On - Eat limited minutes - Page 1 : comparemela.com

Kapasitas Dine In Jadi 50%, Makan Dibatasi 30 Menit : Okezone Economy

Kapasitas Dine In Jadi 50%, Makan Dibatasi 30 Menit : Okezone Economy
okezone.com - get the latest breaking news, showbiz & celebrity photos, sport news & rumours, viral videos and top stories from okezone.com Daily Mail and Mail on Sunday newspapers.

5 Aturan Baru Dine In, Kapasitas Jadi 50% hingga Makan Dibatasi 30 Menit : Okezone Economy

5 Aturan Baru Dine In, Kapasitas Jadi 50% hingga Makan Dibatasi 30 Menit : Okezone Economy
okezone.com - get the latest breaking news, showbiz & celebrity photos, sport news & rumours, viral videos and top stories from okezone.com Daily Mail and Mail on Sunday newspapers.

Makan Dibatasi 20 Menit, Pedagang Warteg: Ngawur!

Makan Dibatasi 20 Menit, Pedagang Warteg: Ngawur!
liputan6.com - get the latest breaking news, showbiz & celebrity photos, sport news & rumours, viral videos and top stories from liputan6.com Daily Mail and Mail on Sunday newspapers.

Dibatasi 20 Menit, Wiku: Sebisa Mungkin Jangan Makan di Tempat

Dibatasi 20 Menit, Wiku: Sebisa Mungkin Jangan Makan di Tempat
mediaindonesia.com - get the latest breaking news, showbiz & celebrity photos, sport news & rumours, viral videos and top stories from mediaindonesia.com Daily Mail and Mail on Sunday newspapers.

Makan Dibatasi 20 Menit, Komunitas Warteg: Kebijakan Absurd dan Ngawur

Makan Dibatasi 20 Menit, Komunitas Warteg: Kebijakan Absurd dan Ngawur Diperbarui 26 Jul 2021, 11:24 WIB 158 Ilustrasi warteg. (Dok Steak Warjo/Muhammad Thoifur) Liputan6.com, Jakarta Ketua Komunitas Warteg Nusantara (Kowantara), Mukroni, angkat bicara mengenai kebijakan pemerintah terkait pembatasan waktu makan pengunjung saat PPKM Level 4. Dia mempertanyakan alasan pemerintah membatasi pengunjung makan maksimal 20 menit. Pemerintah ini enggak ngerti tentang perwategan atau warung makan, jadi kebijakannya itu absurd, ngawur ini, kata Mukroni saat dihubungi Liputan6.com, Senin (26/7/2021). Baca Juga Dia juga mengatakan pihaknya menolak dengan adanya kebijakan tersebut. Sebab, untuk pengawasan dan pengontrolannya pun tidak jelas dan mempersulit pemilik warung. Menurut Mukroni, waktu makan setiap pelanggan itu tidak dapat disamakan. Misalnya anak muda dengan para orangtua ataupun lansia.

© 2025 Vimarsana

vimarsana © 2020. All Rights Reserved.