Amerika Ketar Ketir, Dua Musuh Utama AS Bergabung , Presiden China dan Rusia Bertemu Bicarakan ini
Dua musuh utama dan paling kuat Amerika Serikat, China dan Rusia bakal bersatu untuk menghadapi ancaman strategis
Selasa, 29 Juni 2021 11:18
Penulis: Alfred Dama
Global Times
Presiden China Xi Jinping dan Presiden Rusia Vladimir Putin akan bertemu secara online. Pertemuan ini akan membuat Amerika ketar ketir
POS KUPANG.COM Dua musuh utama dan paling kuat Amerika Serikat, China dan Rusia bakal bersatu untuk menghadapi ancaman strategis
Kedua presiden negara yang menempati peringkat militer kedua dan ketiga itu akan bertemu secara online
Presiden China Xi Jinping akan mengadakan pertemuan video dengan Presiden Rusia Vladimir Putin pada hari Senin 6 Juli 2021.
China Siap Perang, Kapal Serbu Amphibi Terbesar PLA Gelar Latihan Penyerbuan Helikopter
Tentara Pembebasan Rakyat China atau PLA terus memperisiapkan diri untuk menghadapi perang saat penyerbuan ke Taiwan atapun perang di Laut China Selat
Senin, 28 Juni 2021 10:45
Penulis: Alfred Dama
Global Times
Kapal serbu amfibi Tipe 075 ketiga China diluncurkan dari Galangan Kapal Hudong-Zhonghua di Shanghai pada 29 Januari 2021
POS KUPANG.COM - Tentara Pembebasan Rakyat China (PLA) terus memperisiapkan diri untuk menghadapi perang saat penyerbuan ke Taiwan atapun perang di Laut China Selatan
Salah satu armada PLA Navy China adalah Kapal Serbu Amphibi yang merupakan pangkalan hekopter dan mampu menyerang untuk mendukung pasukan pendaran
China Langsung Siaga Tinggi, Kapal Perusak Berpeluru Kendali Masuk Selatn Taiwan, Sebut Provok
Militer Amerika melalui Armada ketuju US Navy kembali mengirim kapal perang berpeluru kendali memasuki perairan Selatn Taiwan
Minggu, 27 Juni 2021 14:24
Penulis: Alfred Dama
Kapal perusak berpeluru kendali kelas Arleigh Burke USS Curtis Wilbur. Foto: Spesialis Komunikasi Massa Kelas 1 Benjamin
POS KUPANG.COM - Militer Amerika melalui Armada ketuju US Navy kembali mengirim kapal perang berpeluru kendali memasuki perairan Selat Taiwan
Kehadiran kapal perang itu memuat dunia cemas lantaran militer China pun langsung bersiaga tinggi dan mengarhkan laras senjata ke kapal perang itu
Dikutip dari Global Times, Komando Teater Timur Tentara Pembebasan Rakyat China (PLA) langsung melacak dan memantau kapal perang AS saat berlayar melalui Selat Taiwan dengan tujuan menimbulkan masalah di wilayah tersebut pada hari Selasa 23 Juni 2021