JAKARTA - Ketua Forum Rektor Indonesia (FRI) dan juga Rektor Institut Pertanian Bogor (IPB University), Prof. Dr. Arif Satria, S.P., M.Si mengatakan,
pandemi Covid-19 telah mengakibatkan terjadinya krisis multi-dimensional yang memunculkan berbagai persoalan dan tantangan yang tidak pernah terbayangkan sebelumnya, baik di aras lokal, nasional maupun global, juga di berbagai bidang termasuk bidang Kesehatan, pendidikan, sosial, ekonomi, politik dan keamanan. Kami mengapresiasi kerja keras Bapak Presiden beserta jajaran kabinet Indonesia Maju untuk mengatasi pandemi Covid-19 ini, kata Arif Satria saat sambutan di Konferensi Forum Rektor Indonesia, Konvensi Kampus XXVII dan Temu Tahunan XXIII, Selasa (27/7/2021).
Baca juga:
Kata Arief, FRI menyadari bahwa penanganan pandemi Covid-19 sebagai krisis multi-dimensi tidaklah mudah, diperlukan keterpaduan visi dan kolaborasi lintas-pihak dan sektor.
Presiden minta perguruan tinggi ajak industri ikut didik mahasiswa
antaranews.com - get the latest breaking news, showbiz & celebrity photos, sport news & rumours, viral videos and top stories from antaranews.com Daily Mail and Mail on Sunday newspapers.
Forum Rektor Minta Percepat Penguatan Riset dan Inovasi
republika.co.id - get the latest breaking news, showbiz & celebrity photos, sport news & rumours, viral videos and top stories from republika.co.id Daily Mail and Mail on Sunday newspapers.
Dampak Pandemi Covid-19 Berkepanjangan Berpotensi Turunkan Kualitas Pendidikan : Okezone News
okezone.com - get the latest breaking news, showbiz & celebrity photos, sport news & rumours, viral videos and top stories from okezone.com Daily Mail and Mail on Sunday newspapers.
Berperan dalam membantu testing untuk mendapatkan hasil dengan target 500.000 tes PCR per hari, memaksimalkan semua potensi dokter dan tenaga kesehatan sebagai pendamping isolasi mandiri. Hal ini perlu dilakukan untuk meningkatkan kapasitas Testing-Tracing-Treatment, kata Arif Satria saat sambutan di Konferensi Forum Rektor Indonesia, Konvensi Kampus XXVII dan Temu Tahunan XXIII, Selasa (27/7/2021).
Baca juga:
Selain itu, sambung dia, seluruh rektor perguruan tinggi di Indonesia harus membantu menyediakan rumah sakit pendidikan, dan fasilitas asrama untuk tempat isolasi mandiri, dan menjadi sentra vaksinisasi. Lalu memfasilitasi pendampingan di desa-desa di Indonesia dalam upaya membangun Desa Tangguh Covid-19; Terus berinovasi dan mempercepat hilirisasi inovasi dalam upaya penanggulangan pandemi Covid-19; memberikan edukasi pada publik terkait langkah-langkah mengatasi covid-19; dan kegiatan lain yang relevan dan sesuai dengan kemampuan perguruan tinggi, pungkasnya.