comparemela.com

Compound Emperor News Today : Breaking News, Live Updates & Top Stories | Vimarsana

Warga Tuding Pemkot Depok Lamban Vaksinasi Covid-19

Sabtu 24 Jul 2021 13:19 WIB Rep: Rusdy Nurdiansyah/ Red: Erik Purnama Putra Petugas menyuntikkan vaksin Covid-19 kepada warga saat pelaksanaan vaksinasi massal di Terminal Jatijajar, Kota Depok, Jawa Barat, Jumat (25/6/2021). Foto: ANTARA/ASPRILLA DWI ADHA Kondisi darurat, Pemkot Depok diminta turun ke lapangan sampai tingkat bawah. REPUBLIKA.CO.ID, DEPOK Pandemi Covid-19 masih terus berlangsung dan semua berjuang bersama dalam memutuskan rantai penyebaran virus corona. Salah satu upaya pemerintah mencegah penyebaran Covid-19, salah satunya dengan menggencarkan vaksinasi. Sayangnya, Pemerintah Kota (Pemkot) Depok dianggap lamban dalam melaksanakan vaksinasi Covid-19. Pendapat itu disampaikan ketua penyelenggara kegiatan vaksinasi di kompleks Perumahan Maharaja, Amar Ma ruf.

Mendagri Pertanyakan Lambatnya Penyaluran Bansos di Depok

Saya lakukan rapat koordinasi untuk percepatan vaksinasi dan penyaluran Bansos. Untuk Bansos jangan hanya menunggu bantuan Pemerintah Pusat, jangan takut gunakan anggaran dari APBD, ujar Tito usai melakukan rapat koordinasi di Balai Kota Depok, Jumat (23/7). Menurut Tito, Kota Depok tercatat memiliki realisasi APBD yang rendah untuk penanganan Covid-19 yang hanya digunakan tidak sampai satu persen. Jangan dipermasalahkan terkait penyaluran Bansos akan tumpang tindih atau penerima bansos dobel. Itu lebih baik daripada ada warga tidak terima Bansos sama sekali, tuturnya. Wali Kota Depok, Mohammad Idris mengaku banyak kendala dalam pelaksanaan vaksinasi Covid-19. Saat ini warga yang di vaksin baru 269.431 atau 17 persen. Saat ini sudah masuk ke tahap ketiga dengan tambahan sasaran masyarakat rentan,  umum dan usia anak 12 tahun ke atas, ungkapnya.

Ratusan Rumah di Aceh Besar Terendam Banjir - Serambi Indonesia

Ratusan Rumah di Aceh Besar Terendam Banjir Setidaknya 383 rumah warga di Aceh Besar, terendam banjir akibat tingginya intensitas hujan yang terjadi di wilayah itu dalam dua hari terakhir Minggu, 11 Juli 2021 09:41 Editor: JANTHO - Setidaknya 383 rumah warga di Aceh Besar, terendam banjir akibat tingginya intensitas hujan yang terjadi di wilayah itu dalam dua hari terakhir. sejak dua hari terakhir ini, Sabtu (10/7/2021). Dampak dari bencana itu, 54 kepala keluarga (KK) dilaporkan mengungsi ke rumah keluarga dan ke lokasi umum lainnya. Kalaksa Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Aceh Besar, Farhan AP didampingi Personel Pusdalops, Ikbal, dalam keterangan tertulisnya kepada Serambi, Sabtu (10/7/2021) mengatakan, hujan deras yang mengguyur Aceh Besar menyebabkan jalan lintas Banda Aceh-Meulaboh di Kecamatan Lhoong sempat longsor. “Namun kondisi arus lalu lintas di kawasan itu sudah normal. Banjir yang sempat banjir di kawasan Kecamatan Lhoong juga untuk sudah surut. Be

© 2025 Vimarsana

vimarsana © 2020. All Rights Reserved.