Gara-gara Pemerintah Dicap Korup, Masyarakat Adat Meksiko Ogah Vaksin
Senin, 26 Juli 2021 | 08:38 WIB
Photo :
Share
Pada bulan November 2019, Pascuala Va¡zquez Aguilar bermimpi aneh tentang desanya, Coquilteel, yang terletak di antara pepohonan di pegunungan Meksiko selatan.
Sebuah wabah terjadi di desa dan semua orang berlari ke hutan. Mereka bersembunyi di sebuah gubuk di bawah kanopi pohon ek yang tinggi. Wabah itu tidak bisa mencapai kita di sana, kata Pascuala. Itulah yang saya lihat dalam mimpi saya.
Beberapa bulan kemudian pandemi melanda Meksiko dan ribuan orang meninggal setiap minggu. Tetapi Coquilteel dan banyak kota masyarakat adat di negara bagian Chiapas relatif tidak terinfeksi. Ini menjadi berkah tetapi juga menghadirkan masalah.
Wabah itu tidak bisa mencapai kita di sana, kata Pascuala. Itulah yang saya lihat dalam mimpi saya,” lanjutnya.
Beberapa bulan kemudian pandemi melanda Meksiko dan ribuan orang meninggal setiap minggu. Tetapi Coquilteel dan banyak kota masyarakat adat di negara bagian Chiapas relatif tidak terinfeksi. Ini menjadi berkah tetapi juga menghadirkan masalah.
Hampir 30% orang Meksiko telah mendapat satu dosis vaksin melawan Covid-19 sejauh ini, tetapi di negara bagian Chiapas cakupan vaksinasi kurang dari setengahnya.
Pascuala adalah pemimpin kesehatan masyarakat untuk 364 komunitas di daerah tersebut dan dia telah divaksinasi.
Dia bepergian keluar masuk desa dan khawatir membawa Covid kembali ke keluarga dan teman-temannya yang, seperti kebanyakan tetangga mereka, tidak divaksinasi.