comparemela.com

Latest Breaking News On - Committee mange national - Page 1 : comparemela.com

Covid Melonjak, Thailand Campur Vaksin Sinovac dengan AstraZeneca

Covid Melonjak, Thailand Campur Vaksin Sinovac dengan AstraZeneca
dnaberita.com - get the latest breaking news, showbiz & celebrity photos, sport news & rumours, viral videos and top stories from dnaberita.com Daily Mail and Mail on Sunday newspapers.

Thailand Campur Vaksin Sinovac dan AstraZeneca untuk Tingkatkan Perlindungan dari Varian Delta

Thailand Campur Vaksin Sinovac dan AstraZeneca untuk Tingkatkan Perlindungan dari Varian Delta Komentar: Kompas.com - 15/07/2021, 08:05 WIB Bagikan: Dikutip dari BBC Indonesia, Kamis (15/7/2021), keputusan mencampurkan dua vaksin virus corona ini dilakukan setelah ratusan tenaga kesehatan tertular Covid-19, meskipun mereka telah menerima dosis penuh vaksin Sinovac. Menteri Kesehatan Anutin Charnvirakul mengatakan bahwa warga Thailand akan mendapat vaksin AstraZeneca setelah diberikan dosis pertama vaksin Sinovac. Jarak pemberian kedua vaksin itu sekitar tiga sampai empat pekan, imbuh Anutin, dikutip BBC dari stasiun televisi Channel News Asia. Sedangkan para tenaga kesehatan yang telah menerima dua dosis penuh vaksin Sinovac, juga akan menerima suntikan booster atau penguat dari vaksin lain.

Banyak Nakes Tertular Covid-19 Meski Sudah Vaksin Sinovac, Thailand Oplos Sinovac dan Astra Zeneca

Banyak Nakes Tertular Covid-19 Meski Sudah Vaksin Sinovac, Thailand Oplos Sinovac dan Astra Zeneca Ratusan tenaga medis tertular virus corona meski sudah menerima vaksin Sinovac. Kamis, 15 Juli 2021 09:09 Editor: TRIBUNJATENG.COM - Ratusan tenaga medis tertular virus corona meski sudah menerima vaksin Sinovac. Fakta itu membuat pemerintah Thailand akan mencampurkan vaksi Astra Zeneca dengan Sinovac. Dengan cara itu mereka berharap bisa mengendalikan infeksi varian Delta yang telah picu lonjakan Covid-19. Menteri Kesehatan Anutin Charnvirakul mengatakan bahwa warga Thailand akan mendapat vaksin AstraZeneca setelah diberikan dosis pertama vaksin Sinovac. Jarak pemberian kedua vaksin itu sekitar tiga sampai empat pekan, imbuh Anutin, seperti dikutip dari kompas.com 

Strategi Vaksin Thailand, Dosis Pertama Sinovac, Kedua Vaksin Lain

Strategi Vaksin Thailand, Dosis Pertama Sinovac, Kedua Vaksin Lain Terapkan Lockdown di Bangkok dan Sekitarnya Vaksin Covid-19 Sinovac. Pemerintah Thailand mengganti strategi. Pemberian vaksin di negara tersebut kini dicampur. (AFP) JawaPos.com – Pemerintah Thailand mengganti strategi. Pemberian vaksin di negara tersebut kini dicampur. Dosis pertama diberi Sinovac, sedangkan yang kedua diberi vaksin keluaran perusahaan lain. Hal itu bertujuan meningkatkan perlindungan bagi penerimanya. Beberapa penelitian memang menunjukkan bahwa metode itu efektif untuk melatih kekebalan tubuh. Keputusan tersebut diambil bukan tanpa alasan. Ratusan tenaga kesehatan (nakes) di negara itu terpapar Covid-19. Dari total 677 ribu petugas medis yang divaksin lengkap dengan Sinovac, sebanyak 618 di antaranya tertular Covid-19 pada April–Juli. Seorang perawat meninggal dan satu petugas medis lainnya berada dalam kondisi kritis.

Prancis Takkan Beri Gaji dan Izinkan Nakes Kerja Jika Tidak Divaksinasi Covid-19

Prancis Takkan Beri Gaji dan Izinkan Nakes Kerja Jika Tidak Divaksinasi Covid-19 Prancis menegaskan tidak akan mengizinkan tenaga kesehatan (nakes) pergi bekerja jika tidak menerima vaksinasi Covid-19, Senin (11/7/2021). Selasa, 13 Juli 2021 10:16 WIB Shutterstock Ilustrasi vaksinasi. Prancis menegaskan tidak akan mengizinkan tenaga kesehatan (nakes) pergi bekerja jika tidak menerima vaksinasi Covid-19, Senin (11/7/2021).  TRIBUNNEWS.COM -Prancis menegaskan tidak akan mengizinkan tenaga kesehatan (nakes) pergi bekerja jika tidak menerima vaksinasi Covid-19, Senin (11/7/2021). Melansir Reuters, Menteri Kesehatan Prancis, Olivier Veran menyebut, para nakes juga tidak akan dibayar apabila tidak divaksinasi. Berbicara di televisi LCI, Veran mengatakan sangat penting untuk memberlakukan tindakan tegas ini mengingat seberapa menular varian virus Delta.

© 2025 Vimarsana

vimarsana © 2020. All Rights Reserved.