HAN 2021, Yasonna: Anak yang Berhadapan dengan Hukum Jangan Dilihat sebagai Penjahat Jumat, 23 Juli 2021 | 10:18 WIB Oleh : Fana F Suparman / JEM
Yasonna Laoly. (Foto: Antara)
Jakarta, Beritasatu.com - Menteri Hukum dan HAM (Menkumham) Yasonna H Laoly meminta masyarakat menanggalkan stigma terhadap anak yang berhadapan dengan hukum. Yasonna juga berharap agar anak yang berhadapan dengan hukum tak lagi dilihat sebagai penjahat kecil.
Hal tersebut disampaikan Yasonna Laoly dalam menyambut Hari Anak Nasional (HAN) Tahun 2021 yang jatuh pada Jumat (23/7/2021). Konstitusi negara Republik Indonesia dengan jernih menyebutkan bahwa setiap anak berhak atas kelangsungan hidup, tumbuh, berkembang, serta perlindungan dari kekerasan dan diskriminasi. Begitu pun dengan anak yang berhadapan dengan hukum. Kenyataan bahwa mereka harus masuk dalam sistem peradilan pidana anak dan menjalani masa pidana tak berarti bahwa hak mereka atas pembinaan, pendidikan, hingga pelayanan
Hapus Stigma Anak yang Berhadapan dengan Hukum Menkumham Yasona Laoly 23 Jul 2021 11:40
KBRN, Jakarta : Menteri Hukum dan HAM (Menkumham) Yasonna H. Laoly meminta masyarakat menghapus stigma terhadap anak yang berhadapan dengan hukum. Yasonna juga berharap agar anak yang berhadapan dengan hukum tak lagi dilihat sebagai penjahat kecil. Hal ini disampaikan Yasonna dalam menyambut Hari Anak Nasional (HAN) Tahun 2021 yang jatuh pada Jumat (23/7/2021). Konstitusi negara Republik Indonesia dengan jernih menyebutkan bahwa setiap anak berhak atas kelangsungan hidup, tumbuh, berkembang, serta perlindungan dari kekerasan dan diskriminasi. Begitupun dengan anak yang berhadapan dengan hukum. Kenyataan bahwa mereka harus masuk dalam sistem peradilan pidana anak dan menjalani masa pidana tak berarti bahwa h
Rep: Rizky Suryarandika/ Red: Muhammad Fakhruddin
KemenPPPA Dukung Kehadiran LPKA (ilustrasi).
Memberikan pendidikan bagi anak-anak yang putus sekolah. REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Kemen PPPA) mengapresiasi Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) yang berperan dalam mengupayakan perlindungan dan pengembangan anak-anak binaannya. LPKA berupaya mewujudkan perlindungan anak terutama bagi Anak yang Berhadapan dengan Hukum (ABH). Dalam rangka rangkaian peringatan Hak Anak Nasional (HAN) 2021, Kemen PPPA menyelenggarakan kegiatan Webinar Mendengar Suara Anak Didik LPKA Seluruh Indonesia, serta memberikan apresiasi kepada enam LPKA yang telah ikut berkontribusi. Menteri PPP Bintang Puspayoga mengatakan undang-undang Perlindungan Anak menyebutkan bahwa penyelenggaraan perlindungan anak yang mencakup hak-hak dasar anak, merupakan tanggung jawab bersama antara Negara, Pemerintah, Pemerintah Daerah, masyarakat, serta o