(Baca juga:
Jumlah pasien Covid-19 di Tower 4, Tower 5, Tower 6, dan Tower 7 tersebut terdiri dari 3.666 laki-laki dan 3.457 perempuan. Jumlah ini merupakan yang terbesar sejak pandemi berlangsung.
Tercatat sejak 23 Maret 2020 silam hingga hari ini, ada sebanyak 103.885 pasien terdaftar di empat tower (4-7) RSDC Wisma Atlet Kemayoran. Sebanyak 96.762 orang sudah keluar dengan rincian 95.699 orang sembuh, 936 dirujuk ke rumah sakit lain, dan 127 orang meninggal dunia.
Sedangkan untuk RSDC Wisma Atlet Pademangan (Tower 8) yang merawat pasien Covid-19 tanpa gejala (OTG) saat ini merawat 836 orang terdiri 286 289 laki-laki dan 550 perempuan. Jumlah ini berkurang 2 orang dari hari sebelumnya sebanyak 838 orang.
Sehingga jumlah total pasien untuk Tower 4, 5, 6, 7 & 8, Pasien Rawat Inap sebanyak 7.959 orang terdiri dari 3.952 laki-laki dan 4.007 perempuan. Jumlah ini bertambah 133 orang dibandingkan hari sebelumnya 7.826 orang.
(Baca juga:
“Dinas terkait terus berupaya memaksimalkan lahan yang tersedia dan menyiapkan sarana penunjang lain sebagai kebutuhan pemakaman,” ujar Zaki, Selasa (29/6/2021).
Saat ini, ratusan warga korban Covid-19 sudah di makamkan atau sekitar 785 jiwa, memenuhi kebutuhan tingginya lubang liang lahat dan menambah pegawai dari 7 menjadi 15 orang untuk tukang gali kubur. Di Kabupaten Tangerang sendiri saat ini lebih dari 180 orang menjalani perawatan di rumah sakit dan lebih dari 400 lainnya isolasi mandiri.
(fmi)
(Baca juga:
Berdasarkan data Satgas Covid-19 Kota Bogor, jumlah tempat tidur isolasi di 21 rumah sakit rujukan Kota Bogor berjumlah 981 unit dan dari jumlah itu, tempat tidur yang terisi sebanyak 814 unit atau menyisakan 144 tempat tidur yang masih kosong. Beberapa hari ini, BOR kita di atas standar WHO 60%, saat ini diangka 83,0% dan menyisakan 7% lagi, kata Kepala Dinas Kesehatan Kota Bogor Sri Nowo Retno, Selasa (29/6/2021).
Ia menambahkan, dari 47 tempat tidur di unit gawat darurat (ICU), saat ini sudah tersisi 36 pasien (76,6%) dan menyisakan 11 tempat tidur kosong.
(Baca juga: Untuk tempat tidur di pusat isolasi BPKP Ciawi, dari 100 tempat tidur yang tersedia, sudah terisi 65 (65%) dan menyisakan 25 tempat tidur, jelasnya.
(Baca juga Kalau dihitung sejak awal adanya Covid-19, ya mungkin sudah 250 lebih peti mati yang terjual dipesan dari berbagai rumah sakit rujukan hingga gereja. Tapi yang paling banyak memang untuk pasien Covid-19 , katanya saat ditemui Senin (28/6/2021).
Dalam kurun waktu dua pekan terakhir, dirinya sudah memproduksi 20 lebih peti mati. Purwaningtyas pun mengaku sudah menolak pesanan permintaan peti mati yang datang dari beberapa rumah sakit, lantaran minimnya pekerja maupun bahan yang digunakan untuk memproduksi peti mati. Dalam sehari, minim bisa membuat 1-2 peti mati , itupun melihat dari jumlah pekerja, satu pekerja mampu membuat satu peti mati saja. Kita juga terbatas lokasi sehingga membuatnya juga terbatas, terangnya.
Covid Mengganas! Pemerintah Dikabarkan Segera Tetapkan PPKM Darurat : Okezone Nasional okezone.com - get the latest breaking news, showbiz & celebrity photos, sport news & rumours, viral videos and top stories from okezone.com Daily Mail and Mail on Sunday newspapers.