Ini Tanda Sesak Napas Menurut Dokter, Frekuensi Napas Harus Dihitung Komentar:
Kompas.com - 03/07/2021, 10:32 WIB Bagikan:
KOMPAS.com – Sesak napas merupakan kondisi yang dapat disebabkan oleh banyak faktor, salah satunya adalah Covid-19.
Kebanyakan orang yang terinfeksi virus corona akan mengalami gejala ringan hingga sedang yang bisa diobati dengan isolasi mandiri di rumah.
Namun, selama menjalani isolasi mandiri, kondisi pasien Covid-19 bergejala ringan atau tanpa gejala harus tetap dipantau.
Jika pasien mengalami sesak napas, segera hubungi layanan kesehatan terdekat untuk mendapatkan pertolongan.
Dr. dr. Erlina Burhan, M.Sc SpP(K), dokter spesialis paru dari Divisi Infeksi Departemen Pulmonologi dari Kedokteran Respirasi Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, mengatakan bahwa orang yang sesak napas tidak seharusnya dirawat di rumah.
15 Penyebab Sesak Napas Selain Covid-19 kompas.com - get the latest breaking news, showbiz & celebrity photos, sport news & rumours, viral videos and top stories from kompas.com Daily Mail and Mail on Sunday newspapers.