Share
VIVA – Kepala Biro Umum Kejaksaan Agung (Kejagung), Heri Jerman mengatakan nilai proyek pembangunan proyek Gedung Utama Kejaksaan Agung yang terbakar menghabiskan dana ratusan miliar rupiah. Rencananya, pembangunan selesai akhir tahun 2022 mendatang.
“Nilai kontrak Rp549.608.886.200. Berdasarkan kontrak kerja tanggal 25 Juni 2021, yang akan dikerjakan selama 540 hari kalender. Jadi diperkirakan selesai 31 Desember 2022, dengan metode anggaran
multi years (tahun 2021 dan 2022),” kata Heri pada Senin, 28 Juni 2021.
Menurut dia, pelaksana proyek rancang bangun PT Pembangunan Perumahan (Persero), Tbk. Sementara, pekerjaan
basic design dikerjakan PT Uni Tri Cipta sesuai kontrak kerja tanggal 27 Januari 2021. Lalu, manajemen konstruksi dilaksanakan PT. Virama Karya (Persero) berdasarkan kontrak kerja tanggal 31 Mei 2021.