GLASGOW – Pelatih Tim Nasional (Timnas) Ukraina, Andriy Shevchenko, menyatakan pasukannya tidak takut dengan kualitas Inggris yang merupakan lawan mereka di perempatfinal Piala Eropa 2020. Kedua tim akan bentrok di Stadio Olimpico, Roma, Italia, Minggu 4 Juli 2021, dini hari WIB.
Timnas Ukraina baru saja memastikan diri lolos ke perempatfinal secara dramatis. Pasukan Shevchenko lolos usai menangani perlawanan Swedia di Stadion Hampden Park, Glasgow, Skotlandia, Rabu (30/6/2021).
Pertandingan kontra Swedia tidak berjalan mudah untuk Timnas Ukraina. Sempat unggul dulu melalui Oleksandr Zinchenko (27’), gawang Timnas Ukraina bobol oleh Emil Forsberg (45’).
Pemenang pun harus ditentukan hingga babak perpanjangan waktu karena tidak ada gol tambahan tercipta dalam waktu normal. Timnas Ukraina hampir menjalani babak penalti jika Artem Dovbyk (120+1’) tidak mencetak gol kemenangan.
TIGA tim besar dari Grup F yang disebut grup neraka di Piala Eropa 2020, yaitu Prancis, Portugal, dan Jerman, harus angkat koper di babak 16 besar. Ternyata, 16 besar menjadi neraka sesungguhnya untuk tim-tim berstatus unggulan itu.
Sebelumnya, banyak orang mengira salah satu tim besar di Grup F akan menjuarai Piala Eropa 2020. Bagaimana tidak, ketiga tim ini diperkuat para pemain bintang yang memperkuat klub-klub besar Eropa. Ketiga tim itu bahkan bersaing ketat selama fase grup dengan kualitas yang mereka miliki.
Prancis, yang mengalahkan Jerman di laga pertama, ditahan imbang oleh Hungaria. Portugal, yang menang besar di laga pertama, justru dibantai Jerman di partai kedua
TIM Nasional (Timnas) Inggris menang 2-0 atas Jerman di babak 16 besar Piala Eropa 2020 yang dilangsungkan di Stadion Wembley, Selasa 29 Juni 2021 malam WIB. Gol-gol Inggris dalam laga ini dilesakkan Raheem Sterling pada menit 75 dan Harry Kane (79’).
Berkat kemenangan ini, Inggris lolos ke perempatfinal Piala Eropa 2020 dan akan bersua Ukraina di babak tersebut. Namun, Inggris diprediksi akan melaju ke partai final Piala Eropa 2020 karena didukung sejarah.
Terhitung sejak Piala Eropa 2008, tim yang mengalahkan Jerman selalu menapaki partai final. Kita mulai di Piala Eropa 2008. Saat itu, kebetulan Jerman lolos ke final dan bertemu Spanyol. Setelah melalui 90 menit pertandingan, Spanyol menang 1-0 via gol tunggal Fernando Torres.
LONDON – Tim Nasional (Timnas) Jerman tersingkir dari Piala Eropa 2020. Sebab, Der Panzer -julukan Timnas Jerman- kalah 0-2 dari Inggris di 16 besar.
Kekalahan itu adalah buah dari permainan buruk dan kegagalan Timnas Jerman dalam memanfaatkan peluang, menurut Manuel Neuer. Kiper sekaligus kapten Timnas Jerman itu menyatakan Der Panzer tidak bisa melukai Inggris seperti rencana awal.
Bermain di Stadion Wembley, London, Inggris, Selasa 29 Juni 2021, Timnas Jerman tampil bagus pada awal pertandingan. Neuer dkk mendominasi penguasaan bola dan tidak membiarkan Inggris mengembangkan permainan.
Namun, Inggris mampu keluar dari tekanan Timnas Jerman sehingga pertandingan pun berjalan lebih ketat. Jual beli serangan terjadi sepanjang pertandingan.
Tangapan Anggota Dewas KPK, Indriyanto Seno Usai Dilaporkan 75 Pegawai KPK Usai Dianggap Berpihak tribunnews.com - get the latest breaking news, showbiz & celebrity photos, sport news & rumours, viral videos and top stories from tribunnews.com Daily Mail and Mail on Sunday newspapers.