Airlangga: Pemerintah Memutuskan Menerapkan PPKM Mikro Darurat 2-20 Juli 2021 Komentar:
Kompas.com - 01/07/2021, 09:27 WIB Bagikan:
JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Koordinator Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan, pemerintah memutuskan menerapkan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) darurat pada 2-20 Juli 2021.
Hal itu disampaikan Airlangga dalam unggahan di akun Instagram resmi miliknya yang terverifikasi, @airlanggahartarto official, pada Kamis (1/7/2021).
Melihat perkembangan situasi Covid-19 nasional pekan ini, pemerintah memutuskan untuk menerapkan PPKM mikro darurat mulai tanggal 2-20 Juli 2021, ujar Airlangga.
Saya sampaikan kepada seluruh masyarakat agar menegakkan kepatuhan dan kedisiplinan dalam menerapkan protokol kesehatan. Hal ini menjadi kunci dalam menangani pandemi, kata dia.
Airlangga menuturkan, harus disadari bahwa melawan pandemi membutuhkan kesadaran, keteguhan, dan upaya kolektif dari kita semua agar Covid-19
Pemerintah Terapkan PPKM Darurat Mulai 3 Juli 2021, Prokes Diperketat dengan Penegakan Hukum
Pemerintah memutuskan menerapkan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat atau PPKM darurat mulai 2 Juli hingga 20 Juli 2021.
Kamis, 1 Juli 2021 11:10 Editor:
Airlangga Hartarto
TRIBUNJATENG.COM, JAKARTA - Pemerintah memutuskan menerapkan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat atau PPKM darurat mulai 2 Juli hingga 20 Juli 2021.
Hal itu disampaikan Menteri Koordinator Perekonomian Airlangga Hartarto dalam unggahan di akun Instagram resmi miliknya yang terverifikasi, @airlanggahartarto official, pada Kamis (1/7/2021). Melihat perkembangan situasi Covid-19 nasional pekan ini, pemerintah memutuskan untuk menerapkan PPKM mikro darurat mulai tanggal 2-20 Juli 2021, ujar Airlangga.
Selama PPKM mikro darurat itu, lanjutnya, protokol kesehatan akan dijalankan dengan penegakan hukum.
Cerita Presiden RI Joko Widodo Gemetar Saat Tahu Keterisian Tempat Tidur 92 Persen
Presiden RI Joko Widodo mengaku sempat gemetar saat mengetahui tingkat keterisian tempat tidur di RS Darurat Wisma Atlet mencapai 92 persen.
Kamis, 1 Juli 2021 10:56 Editor: Biasanya yang saya pakai patokan itu RSD Wisma Atlet. Tiap jam 10, jam 12 malam, coba tanya ke sana. Saya selalu telepon. Pernah September (2020) itu 92 persen. Saya betul-betul sudah gemetar dan grogi betul, ujar Presiden RI Joko Widodo saat memberikan sambutan pada Munas VIII Kadin Indonesia, di Kendari, yang ditayangkan YouTube Sekretariat Presiden, Rabu (30/6/2021).
Jokowi, sapaan akrabnya, mengaku menaruh perhatian pada keterisian rumah sakit selama pandemi Covid-19. Karenanya, dia sering menghubungi RS Darurat Wisma Atlet.
Airlangga Ajak Kadin Indonesia Melihat Pandemi Covid-19 sebagai Momentum Kemandirian Jangka Panjang tribunnews.com - get the latest breaking news, showbiz & celebrity photos, sport news & rumours, viral videos and top stories from tribunnews.com Daily Mail and Mail on Sunday newspapers.
Share
VIVA – Munas Kadin Indonesia ke-VIII yang digelar hari ini di Kendari masih menemui sejumlah kendala. Di antaranya terkait batalnya keberangkatan delegasi Kadin Daerah (Kadinda) akibat dinyatakan positif COVID-19 usai dilakukan tes PCR sebelum berangkat.
Salah satunya dialami oleh delegasi Kadin Daerah dari Gorontalo. Ketua Kadin Provinsi Gorontalo, Muhalim Litty menjelaskan bahwa salah satu delegasi Kadinda Gorontalo yang dinyatakan positif COVID-19 tersebut batal berangkat ke Kendari untuk mengikuti Munas Kadin hari ini. Delegasi (Kadin Gorontalo), satu orang voter positif COVID-19, kata Muhalim kepada VIVA, Rabu 30 Juni.
Berita Terkait :