WeChat akhirnya hapus akun kelompok mahasiswa LGBTQ di China
Jumat, 9 Juli 2021 10:53 WIB
Logo Weechat (ANTARA/PNGegg)
Jakarta (ANTARA) - Platform sosial media di China, WeChat telah menghapus akun kelompok LGBTQ milik sejumlah mahasiswa dari berbagai universitas di sana.
Kelompok-kelompok tersebut menerima peringatan bahwa mereka "melanggar aturan komunitas," menurut Associated Press, tetapi tidak diberi penjelasan lebih lanjut sebelum akun mereka dihapus.
"Akun-akun tersebut tidak dapat dilihat di WeChat, tetapi pengguna di Weibo (serupa Twitter) telah mengumpulkan daftar beberapa grup yang terkena dampak, termasuk yang dijalankan oleh mahasiswa di Universitas Tsinghua dan Universitas Fudan," tulis Insider yang dikutip pada Jumat.
Grup komunitas homoseksual telah dihapus dari daftar gangguan mental Chinese Society of Psychiatry pada tahun 2001, tetapi itu tidak berarti orang-orang dengan identitas tersebut tidak terpinggirkan di negara itu.