comparemela.com


Pada saat itu saksi sepulang dari rumah ibunya di Dusun Joho, Desa Sumberejo, Kecamatan Ngasem. Setiba di rumah kontrakan saksi melihat pelaku sudah dalam kondisi menggantung menggunakan tali plastik di tiang. “Kemudian saksi memberitahu warga sekitar,” ucap Aipda Rafli, Minggu (13/6/2021).
Petugas Identifikasi Polres Kediri bersama dokter Puskesmas setempat melakukan pemeriksaan di tubuh Wadi untuk mengetahui apakah ada tanda-tanda penganiayaan. Hasilnya, tidak ditemukan adanya bekas luka akibat tanda-tanda penganiayaan.
Dari keterangan saksi-saksi, pelaku diketahui mempunyai riwayat penyakit epilepsi yang sudah lama. “Diduga dia mengalami depresi karena penyakitnya tidak kunjung sembuh. Untuk pihak keluarga menerima atas kejadian tersebut adalah musibah,” jelas Aipda Rafli.

Related Keywords

Joho ,Jawa Timur ,Indonesia ,Sumberejo ,Sumatera Utara ,Kediri ,Aipda Joey ,Ngasem Aipda Joey ,Police Kediri ,Sub District Ngasem ,Districts Kediri ,Village Anvil ,Police Chief Ngasem Inspector Extensive ,Station Ngasem Aipda Joey ,Hamlet Joho ,Village Sumberejo ,Officer Identification The Police Kediri ,Allegedly Her ,Gantung Diri Kediri ,Sakit Epilepsi ,Gantung Diri Di Kediri ,Ngasem Kediri ,Sakit Epilesi ,ஜோஹோ ,ஜவ டைமூர் ,இந்தோனேசியா ,

© 2025 Vimarsana

comparemela.com © 2020. All Rights Reserved.