Kamis 22 Jul 2021 07:44 WIB
Red: Nur Aini
Pedagang pasar menunggu hasil tes COVID-19 yang dllakukan oleh Kementerian Kesehatan Peru di Ciudad de Dios, atau pasar City of God, Lima, Peru, Senin (11/5). Para pekerja yang telah melakukan tes COVID-19 akan diberikan hasil mereka di tempat serta akan di evakuasi ketempat lain bagi pekerja yang positif COVID-19.
Foto: AP / Martin Mejia
Skandal korupsi perawatan pasien Covid-19 di Peru mengguncang kekuasaan tertinggi
REPUBLIKA.CO.ID, LIMA -- Polisi Peru mengatakan pada Rabu (21/7) bahwa mereka telah membongkar dugaan jaringan kriminal yang mengenakan biaya 21.000 dolar AS (Rp 305 juta) per tempat tidur untuk pasien Covid-19 yang sakit parah di rumah sakit milik negara. Kondisi tersebut memperparah perawatan di negara yang dilanda wabah virus paling mematikan di dunia itu.