Berbekal informasi tersebut, laptop ini dipastikan merupakan Chromebook. Pemerintah sendiri disebut akan bekerja sama dengan vendor lokal untuk pengadaan laptop ini. Sontak dengan adanya spesifikasi ini banyak netizen yang mencibir terkait harganya yang diisukan mencapai Rp10 Juta padahal Sekretaris Direktur Jenderal Dikti, Paristiyanti Nurwardani saat dikonfirmasi
INILAHCOM mengatakan untuk harga perangkat ini akan dipatok mulai Rp5 juta.
"2021 kita produksi 10.000 dengan Harga 5 juta perunit " katanya.
Sebagai informasi, sebelumnya, Mendikbud-ristek Nadiem Makarim, menyebut, pemerintah menganggarkan Rp 1,3 triliun untuk pengadaan awal yakni sebanyak 190 ribu laptop untuk dikirim ke seluruh Indonesia.
Diketahui urusan pembuatan laptop merah putih didesain sepenuhnya oleh perguruan tinggi, beserta dengan perangkat lunak yang digunakan. Kemendikbud juga akan terlibat 100 persen dalam proyek Laptop Merah Putih ini. Mulai dari rencana pengadaan atau ide, kemudian peta jalan, hingga desain serta implementasi pembuatan bersama anggota konsorsium.