Pengemudi Ojol Wajib Miliki STRP, Wagub DKI: Sesuai Aturan

Sabtu 10 Jul 2021 11:41 WIB
Rep: Flori Sidebang/
Red: Hiru Muhammad
Petugas kesehatan menyuntikan vaksin COVID-19 Sinovac secara drive thru untuk lansia ke Pengemudi ojek online di kawasan Kemayoran, Jakarta, Rabu (3/3/2021). Kementerian Kesehatan menggandeng aplikasi kesehatan halodoc untuk menyediakan layanan vaksinasi COVID-19 untuk lansia secara drive thru, dengan lokasi pertama Pos Pelayanan Program Vaksinasi COVID-19 berada di Bandar Kemayoran Jl. Benyamin Suep Blok C3, Kemayoran, Jakarta Pusat .
Foto: MUHAMMAD ADIMAJA/ANTARA
Selain STRP, ojol juga wajib telah menerima suntikan vaksin Covid-19 lengkap
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Pemprov DKI Jakarta mewajibkan para pengemudi ojek dan taksi daring (online) memiliki surat tanda registrasi pekerja (STRP). Menurut Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria, hal ini sesuai dengan aturan yang telah ditetapkan dan bukan untuk memberatkan pengemudi. 

Related Keywords

Florida ,United States ,Jakarta ,Jakarta Raya ,Indonesia , ,Transportation Agency ,Head Office Nexus ,Driver Mandatory Have ,Vice Governor ,Corresponding Rules ,Hall The City Jakarta ,Region Metropolis ,Ministry Of Transportation ,Flyer Number Year ,Atomic Number ,Provincial Jakarta ,Read Also ,Serial History ,Civilization Islam ,புளோரிடா ,ஒன்றுபட்டது மாநிலங்களில் ,ஜகார்த்தா ,ஜகார்த்தா ராய ,இந்தோனேசியா ,துணை கவர்னர் ,அமைச்சகம் ஆஃப் போக்குவரத்து ,அணு எண் ,ரெட் மேலும் ,