Selasa 27 Jul 2021 06:32 WIB
Red: Erik Purnama Putra
Presiden Joko Widodo berbincang dengan Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto di Istana Negara, Jakarta Pusat, Kamis (23/8).
Foto: Antara/Hafidz Mubarak A
Mengapa Korps Navigator AU dan Zeni AD menjadi commandant uitzondering?
REPUBLIKA.CO.ID, Oleh
Republika
Marsekal TNI Hadi Tjahjanto sudah di ujung masa dinas militer. Hadi dari Korps Penerbang (angkut) abituren (lulusan) Akademi Angkatan Udara (AAU) 1986. Menyandang jabatan tertinggi di TNI sebagai Panglima TNI. Sudah tiga tahun tujuh bulan Hadi menempati pos nomor satu di Mabes TNI di Cilangkap, Jakarta Timur.
Hadi pernah menjadi Sekretaris Militer Presiden Joko Widodo pada 2015-2016, sekaligus mendapatkan kenaikan pangkat menjadi Marsekal Muda. Hanya selama satu tahun empat bulan, ia pun mendapatkan promosi kembali menjadi Inspektur Jenderal Kementerian Pertahanan (2016–2017), sekaligus kenaikan pangkat menjadi Marsekal Madya. Sangat cepat sekali.