Selasa 13 Jul 2021 12:13 WIB
Rep: Febrianto Adi Saputro/
Red: Hiru Muhammad
Seorang anggota komunitas Aku Badut Indonesia (ABI) melakukan aksi dengan mambawa poster di kawasan Fatmawati Jakarta, Senin (12/7/2021). Aksi tersebut untuk mengajak masyarakat menerapkan protokol kesehatan untuk mencegah penyebaran COVID-19 yang terus meningkat.
Foto: Antara/Wahyu Putro A
Kemenkes telah mempersiapkan sejumlah skenario untuk mengantisipasi hal tersebut.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Menteri Kesehatan (Menkes), Budi Gunadi Sadikin, mengatakan DKI Jakarta dan Yogyakarta menjadi provinsi yang paling berat hadapi lonjakan Covid-19. Sebab tingkat keterisian tempat tidur (BOR) di ruang isolasi dan ICU di kedua provinsi tersebut sudah hampir penuh.
"Jadi yang paling berat dalam seminggu dua minggu ke depan kalau ada perburukan terus sebesar 30 persen atau kira-kira 2-3 persen per hari itu yang berat adalah Yogyakarta dan DKI Jakarta, karena akan kekurangan tempat tidur isolasi dan akan kekurangan tempat tidur untuk ICU," kata Budi dalam rapat kerja dengan Komisi IX, Selasa (13/7).