“Ini adalah perasaan yang tak terlukiskan bahwa saya terpilih di antara jutaan orang untuk menghadiri haji. Saya berdoa agar Allah mengakhiri masa-masa sulit yang dialami seluruh dunia di bawah virus corona,” kata Um Ahmed, seorang peziarah Palestina yang tinggal di ibu kota Saudi, Riyadh.
Dilansir dari
Alarabiya, Selasa (20/7), Ahmed mengaku kehilangan empat anggota keluarganya karena virus corona. Berkesempatan mengikuti haji tahun ini,membuatnya merasa bersyukur.
Pada tahun-tahun sebelumnya, lebih dari dua juta peziarah biasa menutupi Gunung Rahmat di dataran Arafat, duduk berdekatan di kota gurun Makkah, membawa payung dan kipas angin agar tetap sejuk saat suhu naik menuju 40 derajat Celcius (104 derajat Fahrenheit).