"Juni 2023 adalah kalender pemilihan Turki. Ini adalah keputusan kami sebagai Aliansi Rakyat, ini adalah tanggal yang kami umumkan," kata Erdogan, merujuk pada aliansi pemilihan dan pemungutan suara Partai AK dan Partai Gerakan Nasionalis (MHP).
Erdogan mengatakan, pemerintah akan berusaha lebih keras dan berhati-hati untuk tidak meninggalkan Turki di tangan Aliansi Bangsa oposisi dan anggota terbesarnya, yaitu Partai Rakyat Republik (CHP) dan Good Party (IYI). "Itulah mengapa kami mengatakan, kami tidak akan meninggalkan rumah yang tidak kami masuki, kami tidak akan meninggalkan hati yang tidak kami sentuh dan menangkan. Kami telah memerintah negara dengan kebijakan kerja dan pelayanan," ujar Erdogan, dilansir Anadolu Agency.