comparemela.com

Latest Breaking News On - Deficiency supply oxygen - Page 1 : comparemela.com

Bangladesh Kekurangan Pasokan Oksigen untuk Pasien Covid-19

Menurut Direktorat Jenderal Pelayanan Kesehatan (DGHS), sekitar 163 orang meninggal dalam 24 jam terakhir sehingga total jumlah kematian menjadi 15.392. Bangladesh memiliki total 1.217 tempat tidur unit perawatan insentif (ICU). Dari total tersebut, pada Selasa (6/7) hanya tersisa sekitar 356 tempat tidur di ICU. Sementara, ibu kota Dhaka memiliki 839 tempat tidur ICU, yang kapasitasnya hampir penuh.   Seorang warga distrik Jhenaidah barat daya, Belal Hossain Rahat, mengatakan, ayah dan ibunya mengalami kesulitan bernapas dan demam tinggi karena Covid-19. Kedua orang tua Rahat saat ini menjalani isolasi mandiri di rumah, karena tidak ada fasilitas ICU di distrik tersebut.  “Kondisi yang tidak memungkinkan di rumah sakit kabupaten telah memaksa kami untuk mengatur perawatan (orang tua) di rumah.  Kami sudah melakukan persiapan yang diperlukan. Dan, jika kondisinya tidak berubah, kami harus pindah ke Dhaka untuk perawatan yang lebih baik,” ujar Rahat, dilansir

BUMN Gerak Cepat Jamin Ketersediaan Oksigen

BUMN Gerak Cepat Jamin Ketersediaan Oksigen Diperbarui 06 Jul 2021, 12:13 WIB 18 Banner Infografis Krisis Pasokan Oksigen saat Lonjakan Kasus Covid-19. (Liputan6.com/Abdillah) Liputan6.com, JakartaMenteri BUMNErick Thohir turun langsung dalam memastikan kontribusi BUMN dalam memenuhi kebutuhan oksigen dan obat-oabatan. Selain memastikan distribusi dan harga obat yang memadai lewat BUMN sektor farmasi, BUMN juga ikut memastikan ketersediaan tabung oksigen untuk sejumlah rumah sakit. Menteri BUMN Erick Thohir mengatakan, BUMN strategis seperti Pertamina Group termasuk di dalamnya adalah PGN, Krakatau Steel dan Pupuk Indonesia Group yang di dalamnya ada Petrokimia dan juga PUSRI. Tak kalah penting, Pelindo ikut aktif dalam infratruktur logistiknya. Baca Juga

Soal Lonjakan Covid-19 dan Kekurangan Pasokan Oksigen, Menko Luhut: Satu-persatu Kita Selesaikan

Soal Lonjakan Covid-19 dan Kekurangan Pasokan Oksigen, Menko Luhut: Satu-persatu Kita Selesaikan Diperbarui 06 Jul 2021, 11:50 WIB 19 Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut B. Panjaitan. (Foto:Dok.DPD RI) Liputan6.com, Jakarta - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi sekaligus Koordinator PPKM Darurat Jawa-Bali Luhut Binsar Pandjaitan menegaskan kondisi penanganan Covid-19 di Indonesia masih terkendali. Dirinya tidak membantah, ada beberapa masalah yang muncul seperti lonjakan kasus hingga kekurangan pasokan oksigen. Namun, Luhut memastikan seluruh masalah diselesaikan satu per satu. Baca Juga Luhut mengatakan, pihaknya sudah mengerahkan sejumlah bantuan dari luar negeri untuk membantu penanganan Covid-19 di dalam negeri. Kita sudah komunikasi dengan Singapura, kita komunikasi juga dengan Tiongkok, lalu dengan sumber-sumber lain, secara komprehensif semuanya sudah dilakukan, katanya.

Varian Baru Covid-19 Lebih Berbahaya, Tiap 5 Menit 1 Orang di India Mati, Kekurangan Pasokan Oksigen

Varian Baru Covid-19 Lebih Berbahaya, Tiap 5 Menit 1 Orang di India Mati, Kekurangan Pasokan Oksigen
tribunnews.com - get the latest breaking news, showbiz & celebrity photos, sport news & rumours, viral videos and top stories from tribunnews.com Daily Mail and Mail on Sunday newspapers.

Ditemukan Spesies Serangga Baru, Peneliti Akui Menemukannya via Twitter

Ditemukan Spesies Serangga Baru, Peneliti Akui Menemukannya via Twitter
pikiran-rakyat.com - get the latest breaking news, showbiz & celebrity photos, sport news & rumours, viral videos and top stories from pikiran-rakyat.com Daily Mail and Mail on Sunday newspapers.

© 2024 Vimarsana

vimarsana © 2020. All Rights Reserved.