LABURA – Ketua MUI Labuhanbatu Utara (Labura), Aminurrasyid Aruan meninggal dengan kondisi mengenaskan. Korban
dibacok oleh seorang pria bernama Anto dogol (AD). Kondisi korban bersimbah dara di dalam parit terekam kamera warga.
Pembacokan tersebut terjadi di Lingkungan Dua Panjang Bidang, Kelurahan Gunting Saga, Kabupaten Labuhanbatu Utara, Sumatera Utara, pada Selasa 27 Juli 2021 sekira pukul 17.20 WIB.
Tidak sampai satu setengah jam, polisi berhasil mengamankan pelaku pembunuhan saat berada di persembunyiannya. Saat ditangkap, pelaku sempat menjadi bulan-bulanan masyarakat.
Kapolres Labuhanbatu, AKBP Deni Kurniawan mengungkapkan kronologi kasus ini, Kejadian bermula saat korban menegur tersangka agar tidak lagi mencuri buah sawit miliknya.
Teguran itu membuat pelaku sakit hati sehingga di saat korban pergi untuk mencari rumput makanan ternak, saat melintas di Jalan Lingkungan Dua Panjang Bidang, tiba-tiba pelaku mendatangi korban dan langsung melakukan pembacokan yang me
LABURA – Pelaku
pembunuhan Ketua MUI Labuhanbatu Utara (Labura), Aminurrasyid Aruan berhasil ditangkap polisi. Pelaku tak berkutik saat lokasi persembunyiannya diserbu polisi, Selasa 27 Juli 2021 malam.
Pelaku bernama Anto dogol (AD) itu meringkuk di lantai lalu tangannya diborgol. Sejumlah warga yang geram lantas mencoba memukul pelaku.
Baca juga:
Aksi pelaku sungguh sadis. Dia membacok Aminurrasyid hingga kondiri korban mengenaskan. Pembacokan tersebut terjadi di Lingkungan Dua Panjang Bidang, Kelurahan Gunting Saga, Kabupaten Labuhanbatu Utara, Sumatera Utara, pada Selasa 27 Juli 2021 sekira pukul 17.20 WIB.
Kapolres Labuhanbatu, AKBP Deni Kurniawan mengungkapkan kronologi kasus ini, Kejadian bermula saat korban menegur tersangka agar tidak lagi mencuri buah sawit miliknya.
pembunuhan terhadap Ketua MUI Labuhanbatu Utara (Labura) Aminurrasyid Aruan adalah tindakan laknat dan terkutuk. Perbuatan ini benar-benar merupakan sebuah perbuatan dan tindakan yang sangat biadab dan terlaknat yang tidak boleh ditolerir sama sekali, kata Anwar melalui keterangan tertulis, Rabu (28/7/2021).
MUI Pusat, kata Anwar, mengapresiasi aparat kepolisian yang telah meringkus terduga pelaku. Ia berharap motif pembunuhan ini dapat diungkap. MUI meminta pihak kepolisian untuk dapat sesegera mungkin membongkar motif dari pembunuhan ini dan memprosesnya untuk diseret ke pengadilan bagi dijatuhi hukuman yang seadil-adilnya yang setimpal dan sepadan dengan tindakan yang telah dilakukannya, terang dia.
Anwar menegaskan, hukum harus benar-benar ditegakkan kepada pelaku pembunuhan agar semua orang menyadari bahwa nyawa manusia itu adalah sangat bernilai dan berharga. Apalagi, di dalam agama Islam menghilangkan nyawa satu orang, itu sama artinya dengan menghilangkan nyawa seluru
Christina Kasih Nugrahaeni
Ilustrasi pembunuhan. /Pixabay/mohamed hassan
PIKIRAN RAKYAT - Terduga pelaku pembunuhan ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Labuhanbatu Utara, Sumatera Utara, diringkus polisi.
Ketua MUI Labuhanbatu Utara, Aminurrasyid Aruan ditemukan tewas di rumahnya di Panjang Bidang, Kelurahan Gunting Saga, Kecamatan Kualuh Selatan, Labura, Selasa, 27 Juli 2021.
Penyebab tewasnya Aminurrasyid yaitu akibat dibacok ketika ia sedang duduk di depan rumahnya.
Pihak kepolisian menyebutkan jika kejadian tersebut terjadi pada pukul 17.00 WIB.
Innalillahi, Ketua MUI Labuhanbatu Utara (Labura) Tewas Tangannya Putus Ditebas Tetangga
Jenazah korban ditemukan telungkup di saluran drainase yang ada di Jalan Utama, Lingkungan II Panjang Bidang Kabupaten Labura.
Rabu, 28 Juli 2021 07:06 Editor:
Tangannya putus ditebas tetangga.
Jenazah korban ditemukan telungkup di saluran drainase yang ada di Jalan Utama.
Tepatnya di jalan Lingkungan II Panjang Bidang, Kelurahan Gunting Saga, Kecamatan Kualuh Selatan, Kabupaten Labura.
Kasat Reskrim Polres Labuhanbatu AKP Parikhesit mengatakan pembunuhan Ketua Labura ini terjadi sekira pukul 17.30 WIB.
Ketua MUI Labura H Aminurrasyid dibunuh hingga tangannya putus, Selasa (27/7/2021). Warga berkumpul mengevakuasi jenazah korban. (HO)
Saat itu, Aminurrasyid Aruan dikabarkan baru saja pulang mencari rumput.