Tim Mitigasi IDI Dorong Pemerintah Berlakukan PSBB Ketat
28/06/2021
Teruskan
share
Print
Tim Mitigasi Ikatan Dokter Indonesia (IDI) mendorong pemerintah untuk memberlakukan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) ketat secara serentak di Pulau Jawa.
JAKARTA (VOA)
Tim Mitigasi Ikatan Dokter Indonesia (IDI) menyoroti lonjakan kasus harian positif Covid-19 yang mencapai lebih dari 20 ribuan kasus pada 26 Juni 2021. Jumlah ini meningkat drastis dibanding pekan sebelumnya yang berkisar pada belasan ribu kasus.
Ketua Tim Mitigasi Pengurus Besar IDI Adib Khumaidi menyampaikan keprihatinan tentang keterisian ruang isolasi dan ruang khusus (ICU) sudah di atas 90 persen. Juga informasi tentang terjadinya penumpukan dan antrian panjang di Instalasi Gawat Darurat (IGD) rumah sakit terutama di kota-kota besar. Bahkan, kata dia, terdapat laporan pasien yang meninggal saat tiba di IGD.
Irjen Fadil Imran Ajak Warga Vaksinasi Covid-19 di 8 Titik Sentra Vaksinasi, Cukup Bawa KTP
Menurut Fadil Imran, dalam rangka percepatan vaksinasi Covid-19, Polda Metro menyiapkan 8 titik sentra vaksinasi.
Minggu, 27 Juni 2021 12:35
Penulis: Joko Supriyanto
Warta Kota/Joko Supriyanto
Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran mengajak masyarakat untuk vaksinasi Covid-19 untuk memutus rantai penyebaran virus corona, di JIExpo, Kemayoran, Jakarta Pusat, Minggu (27/6/2021).
Menurut Fadil Imran, dalam rangka percepatan vaksinasi Covid-19, Polda Metro menyiapkan 8 titik sentra vaksinasi. Polda Metro juga akan melakukan kegiatan bersama di 8 titik menyabut HUT Bhayangkara dan percepatan vaksinasi di 8 titik, kata Irjen Pol Fadil Imran di Kemayoran, Minggu (27/6/2021).
Delapan titik lokasi yang disiapkan Polda Metro Jaya yakni Pusdokes Polda, SCBD sudirman, Pantai Indah Kapuk, RW 02 Perumahan Kalideres.
Belasan dokter yang telah divaksinasi lengkap meninggal karena COVID-19 di Indonesia. Hal itu diungkapkan oleh Ikatan Dokter Indonesia (IDI), Jumat (25/6), seperti dikutip oleh kantor berita AFP.
Korban meninggal di kalangan nakes terjadi ketika Indonesia sedang berjuang memerangi sejumlah.