Malaysia Lockdown Selangor, Pasokan Sarung Tangan Global Terancam
Asosiasi Produsen Sarung Tangan (MARGAM) Malaysia menyebutkan 58 persen dari sarung tangan plastik di Malaysia diproduksi di Selangor sehingga dapat menyebabkan gangguan pasokan alat pelindung diri, khususnya sarung tangan.
Yuliana Hema
- Bisnis.com
05 Juli 2021 | 13:10 WIB
Aktivitas produksi sarungan tangan di pabrik Top Glove Corp, Setia Alam, Malaysia. Fotografer: Samsul Said - Bloomberg
×
Bisnis.com, JAKARTA — Para produsen sarung tangan karet di Malaysia meminta pemerintah untuk mengizinkan pabrik-pabrik sarung tangan karet di Selangor dapat beroperasi selama periode lockdown.
Asosiasi Produsen Sarung Tangan (MARGAM) Malaysia menyebutkan 58 persen dari sarung tangan plastik di Malaysia diproduksi di Selangor, sehingga dapat menyebabkan gangguan pasokan alat pelindung diri, khususnya sarung tangan.