IMF Pangkas Pertumbuhan Negara Berkembang, Garisbawahi Kesenjangan Vaksinasi
Dalam laporan World Economic Outlook terbarunya, output dunia masih diperkirakan tumbuh 6 persen pada 2021 setelah penurunan 3,2 persen tahun lalu.
Reni Lestari
- Bisnis.com
28 Juli 2021 | 10:33 WIB
Kepala Ekonom IMF Gita Gopinath. Bloomberg.
×
Bisnis.com, JAKARTA - Dana Moneter Internasional (IMF) memangkas proyeksi pertumbuhan tahun ini untuk pasar negara berkembang, sedangkan pemulihan global dan negara maju tetap dipertahankan.
Dalam laporan World Economic Outlook terbarunya,
output dunia masih diperkirakan tumbuh 6 persen pada 2021 setelah penurunan 3,2 persen tahun lalu.
Adapun ekspansi pasar negara berkembang menjadi 6,3 persen dibandingkan dengan proyeksi sebelumnya 6,7 persen. Sedangkan perkiraan untuk ekonomi maju naik sebesar 0,5 poin persentase menjadi 5,6 persen.